Alasan Memilih Linux

Artikel berikut ini bersama kita lihat 9 alasan memilih linux, siapa tahu ada paling tidak 1 alasan supaya kamu mau memakai sistem operasi  ini.

Tak dipungkiri lagi kalau bangsa kita suka sekali memakai barang palsu atau bajakan dalam kehidupan sehari-hari. Termasuk dalam penggunaan software komputer, dengan berbagai dalih untuk mencari pembenaran untuk menggunakan software bajakan.

Yaah... walaupun disadari masih banyak orang yang tidak memahaminya.

Saya pribadi memiliki alasan memilih linux dengan berbagai pertimbangan. Salah 1 nya adalah dapat menghemat dan masih banyak alasan lain, yuk kita ulas satu persatu.

Ilustrasi Linux

1. Linux itu GRATIS

Bandingkan dengan Windows yang harganya jutaan. Tidak masalah sih kalau memang mau investasi beli lisensinya, tapi kalau saya mending uangnya dipakai untuk beli yang lain. Belum lagi kalau ada versi terbaru yang kalau kita mau upgrade  harus bayar lagi, tapi kalau gak upgrade gak akan dapat support jika ada masalah.

Atau ada yang bilang, bisa gratis kok tinggal cari crack nya. Haduh! itu sih namanya membajak atau mencuri lisensi. Kebayangkan kalau kamu sudah susah payah bikin sesuatu dan kamu sudah tentukan harganya terus orang lain memakainya tanpa izin dan tanpa bayar?

Mending pake Linux yang gratis, kalau mau upgrade juga gak perlu bayar. Memang sih kalau mau powerfull kita sebaiknya sering nyambung ke internet biar dapat update,  tapi internet kan sekarang murah, daripada dipakai hanya untuk ngalor ngidul di dunia maya lebih baik dipakai juga untuk memaksimalkan Linux yang kita install.

Ilustrasi : Penghematan

2. Lebih aman, gak perlu Antivirus

Virus itu adalah momok bagi pengguna windows, memang bisa sih pake antivirus tapi buktinya kecepatan pertumbuhan virus lebih cepat daripada antivirus itu sendiri, logikanya antivirus muncul karena sudah ada virus kan?

Belum lagi malware, autodialler, dan jenis virus lain yang semakin banyak variasinya belakangan. Memangnya linux 100% kebal virus? Ya enggak lah, paling tidak dia jauh lebih kebal dibandingkan Windows.

Antivirus itu yang bagus dan fasilitasnya lengkap ya harus bayar lagi, berarti harus keluar duit lagi. Kebayang kan iritnya pake Linux?

3. Performa stabil

Sebagian besar pengguna Windows harus melakukan install ulang pada komputer mereka bahkan setiap kurang dari 1 tahun. Hal ini terjadi biasanya karena adanya penurunan kinerja komputer mereka.

Hal ini umumnya disebabkan karena berbagai faktor, seperti virus, hardisk yang hampir penuh, aplikasi yang terkadang jalan sendiri, hardisk yang harus di defrag dan masih banyak lagi.

Hal ini jarang sekali bahkan tidak ditemui di pengguna Linux. Hal ini lah yang terkadang banyak pengguna Linux sangat setia menggunakan sistem operasi ini.

4. Cocok dengan komputer/ laptop jadul sekalipun

Kalau kamu punya laptop denga spek rendah, misalnya RAM 1 GB, Prosesor Intel Atom, nyaman gak kalau pake Windows? Berat kan! 

Lain cerita kalau kamu pake linux, sistem operasi ini disiapkan untuk berbagai lapisan. Untuk laptop kamu yang sudah jadul ada pilihan linux yang bisa kamu pakai. Beberapa test yang pernah dilakukan kepada komputer generasi lama memberikan hasil yang memuaskan jika menggunakan Linux.

Jadi, jangan ucapkan selamat tinggal kepada komputer jadulmu, berdayakan lagi dengan menggunakan Linux.

5. Tak perlu repot install driver.

Sudah hemat uang, linux juga hemat waktu. Tak perlu lagi repot repot install driver kalau sistemnya sudah selesai di Install, karena di dalam linux sudah ada kernel yang siap mendukung kinerja perangkat kamu menjadi maksimal tanpa harus install driver tambahan.

Tak perlu lagi mencari file driver yang hilang kalau install ulang linux, semua sudah didukung deh pokoknya, kamu tinggal pake.

6. Aplikasi pendukung sudah tersedia.

Setelah install driver biasanya yang selanjutnya dilakukan adalah install aplikasi pendukung seperti permutar musik/ film, aplikasi pengolah kata/ Office dan lainnya. Di Linux hal tersebut tidak perlu dilakukan, karena sudah ada aplikasi standar yang sudah terinstall begitu kita selesai menginstall linuxnya.

Untuk menambah aplikasi lain, cukup melakukan instalasi online melalui repository ataupun aplikasi standalone yang banyak tersedia di Internet dan sebagian besar GRATIS.

7. Penggunaan internet lebih stabil.

Linux pada dasarnya dibuat untuk keperluan jaringan, sehingga wajar jika kemudian perkembangannya ke desktop yang penggunaannya lebih luas namun tetap mengedepankan effisiensi penggunaannya dalam jaringan.

Pada dasarnya kecepatan internet Linux dan Windows adalah sama, namun terkadang ketika Windows sudah terserang virus ataupun malware maka di situ terkadang Windows akan melakukan koneksi ke internet yang tidak kita inginkan sehingga memakan alokasi bandwdith yang kita pakai.

Atau bisa juga karena pengaruh antivirus yang selalu melakukan update otomatis yang berperan dalam menyedot alokasi bandwidth.

8.  Dukungan komunitas luas.

Saat ini ada banyak jenis distro Linux yang beredar, hal ini menunjukkan semakin besarnya animo penggunaan sistem operasi ini. Karena banyaknya orang yang menggunakannya maka jika ada kesulitan maka akan banyak juga yang bisa membantu untuk menyelesaikannya.

Linux juga adalah sistem operasi yang dikembangkan atas dasar jiwa sosial, maka tak heran perkembangannya juga mendorong penggunanya untuk saling membantu jika ada kesulitan dalam menggunakan Linux.

9. Cocok untuk belajar hacking

Begitu banyak orang yang ingin supaya bisa menjadi hacker, Linux menyiapkan begitu banyak tools untuk melakukan aktifitas hacking. Bahkan beberapa distro Linux memang ditujukan untuk tujuan hacking, tentunya hacking yang dimaksud adalah untuk mengetahui celah keamanan suatu system hingga bisa diantisipasi apabila ada serangan hacker dari luar.

Untuk menguasai hacking, sangat disarankan untuk menguasai Linux karena Linux berbasis Open Source sehingga banyak komunitas termasuk komunitas hacker membuat tools untuk keperluan uji coba keamanan sistem.


Sebenarnya masih banyak faktor yang mendukung untuk menggunakan Linux untuk komputer/ laptop mu. Tapi semoga dengan ulasan tadi, cukup untuk membuat kamu untuk segera menggunakan sistem operasi ini.

Selamat mencoba.

Baca juga : Tutorial Install Debian di Virtual Box